Pages

Ads 468x60px

Labels

Rabu, 04 Juli 2012

Apa itu POST ??

Power On Self Test atau POST merupakan istilah pada proses boot baik itu komputer, router, ataupun printer. POST merupakan langkah pertama dari proses yang disebut IPL (Initial Program Load), Booting, Atau Bootstrapping. Post berfungsi untuk melakukan pengujian terhadap kesehatan sistem komputer, apakah komponen berjalan dengan benar sebelum BIOS memulai sistem operasi. Yang dilakukannya adalah mengecek jumlah RAM, keyboard, dan perangkat media penyimpanan (disk drive). Jika sebuah kesalahan terdeteksi oleh POST, maka sistem umumnya akan menampilkan beberapa kode kesalahan, yang dinyatakan dengan bunyi-bunyian (atau beep) yang menunjukkan letak kesalahannya. Setiap kesalahan memiliki pola bunyi beep-nya sendiri-sendiri, dan berbeda antar BIOS yang digunakan.
Berikut penjelasan tentangBunyi Beep

Tugas utama dari POST akan ditangani oleh BIOS, tugas utama dari BIOS ketika POST adalah sebagai berikut:


1. Memverifikasi integritas dari kode BIOS itu sendiri.
2. Menemukan, ukuran, dan memverifikasi sistem memori utama.
3. Menemukan, inisialisasi, dan katalog semua bus sistem dan perangkat.
4. Lulus kontrol ke BIOS khusus lainnya (jika dan ketika diperlukan).
5. Menyediakan antarmuka pengguna untuk konfigurasi sistem.
6. Mengidentifikasi, mengatur, dan memilih perangkat yang tersedia untuk booting.
7. Membangun apa pun lingkungan sistem yang dibutuhkan oleh target OS.

Berikut adalah Tahapan - tahapan POST

1. Tes PSU (Ditandai dengan lampu power hidup, dan kipas pendingin power supply menyala).
2. Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU oleh sinyal “Power Boot” yang dihasilkan oleh PSU jika dalam kondisi baik. Kemudian CPU melaksanakan instruksi awal pada ROM BIOS.
3. Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. Di dalam BIOS terpadat program yang berisikan instruksi POST.
4. Penglistrikan terhadap CMOS. Program POST diawali dengan membaca data SETUP pada CMOS.
5. Melakukan terhadap CPU, timer, kendali memori, Memory BUS, dan Memory Module.
6. Membaca memori sebesar 16KB untuk keperluan ROM BIOS menyimpan kode POST.
7. Pengecekkan I/O Controller dan BUS Controller.

Semoga Penjelasan yang singkat tentang POST bisa bermanfaat buat teman-teman.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Manchester United